Wednesday, August 12, 2015

Bloom

Matius 6:25-34


Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal, namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannyapun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu. (Matius 6:28-29)

Hari rabu kemarin aku sempat bertanya sama Tuhan saat pagi hari. Tuhan, Kau mau aku belajar apa hari ini? 

Siang harinya Tuhan menunjukkan aku suatu bunga. Bunga warna ungu yang tumbuh di secuil tanah yang dihimpit batu2. Lebih lagi bunga ini tidak banyak yang melihat karena tertutup pagar. 

Mungkin beberapa hari lagi bunga itu sudah mati. Tapi dalam waktu singkat hidupnya, bunga yang sederhana ini dipakai Tuhan untuk berbicara kepadaku. 

Bunga aja diperhatikan dan dipakai Tuhan, bagaimana dengan hidup kita? Apakah dalam singkatnya hidup, apakah hidup kita ini sudah bermakna? 

Mungkin dalam tekanan hidup, dalam kesesakan persoalan yang ada kita sering bertanya pada Tuhan:
"Tuhan kok aku nilainya kalah sm tmnku?"
"Tuhan kenapa aku ga dpt jurusan yang ak mau?"
"Tuhan kenapa ak jomblo terus? " 
"Tuhan kenapa tempat kerja tmnku lbh keren? "
"Tuhan kok hidup nya lbih sukses dari aku?" 

Banyak hal bisa jadi sumber kekuatiran kita. Tapi Tuhan berkata "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu." 

First thing: 
Apa makna sukses bagi kita? 
Apakah itu mencapai keinginan kita atau memenuhi kehendak Tuhan? 

Kalau kita melakukan kehendak Tuhan dalam hidup ini, segala sesuatu yang terjadi baik susah maupun senang, Tuhan ijinkan untuk membuat kita semakin bertumbuh krna Tuhan lebih tahu apa yang kita perlukan. 

Seperti bunga tadi yang tumbuh dilingkungan yang susah, kita juga berbunga dan menjadi terang dimana Tuhan tempatkan kita. 

Krna bukan soal situasi apa yang ada dan bukan tentang lingkungan mana kita berada, 

Tapi dengan siapa kita berjalan dan untuk apa kita hidup. 

Mari hidup untuk kemuliaan Allah. 
Selamat pagi :) Tuhan memberkati